Sebanyak 60 unit hunian sementara untuk warga terdampak gempa bumi dan tsunami telah diserahkan pada tanggal 13 Januari 2020 di Desa Marana Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala. Penyerahan ini dilakukan oleh Bupati Donggala, Drs Kasman Lassa, SH dan didampingi oleh wakil Bupati Mohamad Yasin, S.Sos beserta jajaran OPD (Organisasi Perangkat Daerah), Kecamatan Sindue dan Pemerintah Desa Marana.
Hunian sementara ini dibangun oleh Yayasan Kemanusiaan Muslim Indonesia (YKMI) bekerjasama dengan SECOURS ISLAMIQUE FRANCE sebagai penyandang dana. Hunian tersebut diperuntukan bagi 60 kepala keluarga penerima manfaat, dibangun di area sekitar lapangan sepakbola Desa Marana dengan ukuran 4 x 6 m2 per unit, dilengkapi fasilitas sanitasi dan instalasi listrik 900 watt . Pembangunan ini sendiri memakan waktu sekitar 2 bulan.
Pembangunan huntara ini merupakan bantuan berkelanjutan dari YKMI, dimana sebelumnya sudah disalurkan pasokan air bersih, tenda, kebutuhan sanitasi berupa toilet umum dan pipanisasi saat tanggap darurat.
Selain itu, YKMI juga mendukung warga untuk memanfaatkan lahan di sekitar huntara dengan TOGA (Tanaman Obat keluarga). Bantuan yang sudah diberikan berupa bibit tanaman, peralatan biopori, dilengkapi dengan edukasi tentang tanaman obat dan sayur. Sehingga saat ini di sekitar area huntara terdapat berbagai tanaman obat dan sayur yang sudah dimanfaatkan oleh warga.
Menurut salah salah seorang penerima manfaat, Ibu Agus Nova (36 thn), pemberian ini sangat meringankan beban warga terdampak dengan kepemilikan hunian sementara yang lebih layak, nyaman, dan aman khususnya bagi kami kaum perempuan termasuk kaum difabel sehingga lebih mudah dalam menjalankan aktivitas kehidupan sehari-hari.
Sementara itu Bupati, Donggala sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada YKMI yang peduli dan sudah menyiapkan huntara bagi warga di wilayahnya, serta mengharapkan agar bantuan ini dapat dipelihara dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Pada kesempatan yang sama, Kordinator YKMI Palu, Teuku Zulkifli mengatakan adalah suatu kebahagiaan tersendiri melihat masyarakat bisa berpindah ke hunian yang lebih baik dan layak setelah sekian lama menempati tenda darurat.